Bosan Jadi Korban Pemberdayaan

Kecewa pada banyak program pemberdayaan, warga di beberapa kelurahan waspada terhadap program Jaringan Informasi Berbasis Komunitas (Combine). Mereka curiga jangan-jangan Combine sama saja dengan program pemberdayaan masyarakat lainnya, terutama program JPS, yang memperlakukan masyarakat cenderung hanya sebagai obyek yang harus dibantu, yang akhirnya justru merasa jadi korban.

“Fokkal”-nya Warga Kalibaru

Warga Kelurahan Kalibaru Cilincing Jakarta Utara punya banyak pengalaman mengecewakan dengan program-program pemberdayaan masyarakat. Baik oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) maupun oleh pemerintah melalui program IDT, JPS, dan lain-lain. Karenanya warga curiga begitu ada LSM mendatangi warga dan memperkenalkan program jaringan informasi berbasiskan komunitas. Jangan-jangan mau menjual kemiskinan warga Kalibaru. Atau pergi begitu saja dengan[…]

Radio Primadona, Lombok Barat; Majukan Pendidikan, Tekan Perceraian

Oleh Asnil Andaikata kami tidak di kirim Buletin Kombinasi mungkin radio ini tinggal cerita”, kenang Muhammad Syairi, Sekteraris Radio Primadona, radio komunitas di kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Barat. “Buletin Kombinasi yang membuat kami bertahan. Karena, buletin itu menceritakan bagaimana perjuangan radio komunitas (rakom) yang ada di Yogyakarta dan Bandung. Besar juga bantuan Kombinasi walau kita[…]

Kartu Pengantar Bikin Pintar

Oleh Agus Sasongko Kebanyakan radio, tak terkecuali radio komunitas (rakom), menyediakan dan menjual kartu pilihan pendengar sebagai salah satu sumber dana. Biasanya kartu pendengar hanya digunakan untuk berklrim lagu atau pesan. Namun Radio Primba bisa menyulap fungsi kartu pendengar tak hanya untuk saling berkirim lagu atau pesan lewat radio. Melalui kartu pendengar, warga Kecamatan Petungkriyono,[…]

Catatan tentang Menginsafi Keterbatasan

Oleh Bowo Usodo “yang satu harus ada yang lain. Bermain sendiri takkan menghasilkan kemenangan,”ungkaop Otto Rehhagel, pelatih Timnas Yunani di Euro 2004. Tercatat dua tahun dua bulan sudah Jaringan Radio Komunitas Indonesia (JRKI) lahir. Kelahirannya yang berjarak tidak terlalu jauh dengan menetasnya Undang-Undang Penyiaran no 32/2002, masih menyimpan sekeranjang pertanyaan. Semisal, apa yang akan terjadi[…]

Bagai Pungguk Ketiban Bulan

Oleh Kokon Dharmawan *) Judul : Produksi Siaran untuk Radio Komunitas Penulis : Masduki (Adink) Penerbit : Combine Resource Institution Tahun : Cetakan pertama tahun 2003 Tbeal : iv + 108 halaman “Bagaikan pungguk yang ketiban bulan,” itulah sebuah ungkapan yang tepat ketika membaca buku panduan bertajuk Produksi Siaran untuk Radio Komunitas, yang disusun oleh[…]

Olah Suara Pakai Komputer

Oleh Dadan Saputra Radio komunitas (rakom) sering dicap dikelola oleh sumber daya seadanya. Padahal, tak selalu demikian. Radio Komunitas Bandung Selatan (Kombas) bisa jadi contoh bahwa sumber daya rakom juga bermutu. Pengelola Kombas sangat piawai menggunakan teknologi penunjang siaran. Mereka fasih mengolah suara di komputer dengan Cooi Edit dan Sound Forge untuk membuatjingle, iklan layanan[…]

Belajar Mengelola Data

Oleh Dadan Saputra Kemampuan mengelola data penting dikuasai oleh pengelola media komunitas. Data yang lengkap, akurat dan mudah digunakan akan membantu media komunitas melayani kebutuhan informasi warga. Mengelola data tidak sulit, terutama bagi yang mau belajar. Banyak tempat belajar yang ditangani para pengelola media komunitas untuk menjadi tempat belajar bagi pengelola media komunitas lain.

Dokter Kelilingnya Radio Komunitas

Oleh Agus Sasongko Radio komunitas membutuhkan seperangkat peralatan untuk bersiaran. Tapi ada satu bagian perangkat siaran yang langka dijual di pasaran. Namanya pemancar (transmitter). Pemancar radio bukanlah jenis produk elektronik yang diproduksi secara massal. Lagipula pemancar radio perlu dirancang secara khusus, sesuai dengan kondisi di mana alat tersebut akan dipasang. Misalnya, pada frekuensi berapa radio[…]