Semangat Kartini Kendeng Mendobrak Tambang
Berbalut kebaya kain hitam polos dengan rambut disanggul cepol seadanya dan beralaskan sandal jepit sederhana, Gunarti menyapa Yogyakarta, (9/4). Berdiri di ruangan Wisma Djoglo Yogyakarta tempat berlangsungnya konferensi nasional tentang air, suara petani itu tercekat ketika ia menyanyikan sebait lirik lagu “Ibu Pertiwi†untuk desanya di kaki Pegunungan Kendeng, Pati, Jawa Tengah. “Kulihat Ibu Pertiwi,[…]